Senin, 20 Mei 2013

#Nglowo


@m_ulilabshor : Inilah salah satu penyebab kuliah ku mengalami masa kemunduran. Malam gak iso merem, isuk gak iso melek. #Nglowo

@m_ulilabshor : Kira-kira sejak semester 4an aku mulai terkena gejala #Nglowo ini, dan sampek sekarang kadang kambuh, kadang waras #Nglowo

@m_ulilabshor : Nge-game, ini termasuk virus2 pertama yang nggarai aku #Nglowo

@m_ulilabshor : Lah berhubung witing tresno jalaran soko kulino. Lama-lama, masio gak ngapa-ngapain pun kalo malem tetep sulit untuk merem #Nglowo

@m_ulilabshor : Pokoknya kalo lewat jam 12 aku masih belum merem, angel wes. Kadang jam 3 baru "mak sliuuuttt". Paginya, buyar kabeh wes. #Nglowo

@m_ulilabshor : Biasanya, kalo pagi ada kuliah, malemnya tak merem-meremin biar tidur. bisa dengan baca buku, gini ini sering nggarai ngantuk lho.Hehoheho #Nglowo

@m_ulilabshor : Lek sek angel merem, tak betah-betahno sampek pagi biar bisa masuk kuliah. Tapi yang sering malah habis Shubuhan dipake diem bentar lah kok amblaass #Nglowo

@m_ulilabshor : Ya ini yang sering terjadi kalo melek sampek pagi, diwaktu2 mepet malah ketiduran. misal: kuliahnya jam 8, jam 7an lah kok ketiduran. #Nglowo

@m_ulilabshor : Aku juga pernah dimusuhi temen-temen sak kelas, gara-gara besok presentasi, aku nggarap tugas sampek melek'an. Eh, paginya ketiduran...#Nglowo

@m_ulilabshor : ...Padahal makalah & ppt nya ada di aku, akhire muring2 temen sekelompokku. ini salah satunya @ananda_arin ini .Hehoheho #Nglowo

@m_ulil.abshor : Sampek ditelfon Dosen aku juga pernah. "Ayo Liilll tangi-tangi, kuliah dulu, tak tunggu dikelas" Dawuhnya. Hehoheho #Nglowo

@abd_rauf: folback baaang hehe
@m_ulilabshor : Oke Bang, ini temen se angkatan, tapi dia udah lulus, Soalnya gk pernah #Nglowo Hehoheho

@m_ulilabshor : Waahhh, betapa mulianya aku ya. Yang mbangunin aja Dosen. Hehoheho #Nglowo

@m_ulilabshor : Tapi, sekarang aku nyoba mulai latihan gak #Nglowo lagi, biar gak semrawud kuliahnya. Meskipun juga masih sering melek bengi. Ya kayak skrg ini
@m_ulilabshor : Berhubung ada Twitter, tak slimurno berkicau disini, siapa tau bisa kuat melek sampek besok siang #Nglowo

@m_ulilabshor : Ssstt...Soale besok aku presentasi looh, udah 2tahun an aku gak prnah presentasi, makanya eman2 kalo besok gak bangun lagi.Hehoheho #Nglowo

@m_ulilabshor : Itu tadi berbagi ceritaku via #Nglowo semoga yg masih suka Nglowo nggak sampe ngganggu kegiatannya. Eman2 Duluurrr. Matur Suwun Hehoheho

*Hasil ngoceh di Twitter gara-gara gak iso turu

#Wisuda

Selamat!!! buat Bolo2 yang wisuda besok, pesenku: yang penting jangan sampek Sabtu wisuda, Minggu libur, Senin nganggur. Bagi yang belum nggak usah berkecil hati, wisuda gak perlu tepat waktu, yang penting diwaktu yang tepat. oyiiiii.

@archeiy: Washuuuh malah ngomongne wisuda ik eek jian :(

Waahhh..iya ya, maaf-maaf. Wisuda juga termasuk barang sensitif ya? bahkan menurut bolo-bolo ngopi, salah satu kata-kata kotor adalah Wisuda. jadi lek ngomong yaa harus disensor. Wisu*tiiiiiittttt* Hehoheho

Tapi janjane Wisuda ini berasal dari mana ya? tekan boso ngendi? lek Wisuda ini dari Wis-Sudah: Wis(Jawa)= sudah, Suda(b.ind model 4L4Y)= sudah, maksudnya Wis-mari. Atau mungkin dari bhs Jawa Wis=sudah, Suda > Sudho > berkurang?

@SantriArsitek: wis-berkurang. Apane??

Waduuuuhhh...berkurang??? Hmmmm... Mungkin berkurang gobloknya jadi tambah pinter, atau malah berkurang pinternya jadi tambah bento, tambah gak kreatif lan sak liyo liyane.

Tapi sekk,,sekk, sekkk,, Wisuda itu kan umumnya terjadi di akhir masa-masa sekolah/kuliah/opo ae wes. Kalo kuliah tujuannya mencari ilmu, harusnya bukan Wisuda, tapi Wisterus, karena "Luru Elmu" katanya-katanya nggak ada batasnya, lek pake istilah Wisuda, jadinya setelah lulus, Sarjanawan and Sarjanawati ini kebanyakan jadi males sinau lagi. Lah wong Wisuda e....Wismari...Hehoheho

Tapi lain lagi kalo kuliah niatnya "mampir terminal" buat nyari kerjaan, ya ndak apa-apa, asal jangan terpaku, jangan tekstual atau teks suwal. Hehoheho Misal: Sarjana B.Arab harus ngajar jadi guru B.Arab. Nggak harus, bisa juga mBecak, jual Nasi Pecel, jadi Dalang terus Wayangan di Arab. kan masih mambu-mambu Arab, sama-sama manfaat ilmunya.

@ririe_althof: dodol kitab arab, minyak wangi arab,, tambahhh muambuuu arab e,,

Hehohehoheho...mbois pisan iku, sekalian dodol lalapan nggawe Kemangi seng ditandur ndek Arab ngunu? apapun itu, opo ae 'laku' ne, seng penting niate apik lan carane bener Insya Allah mBaarookahi... lek pesen'e @CSSMoRAMaliki: tata niat kembali :D Betul itu, lek kuliah di tata "Mahadewi" dulu niatnya, biar cuanntiikkk. Biar jadi Sarjana seng jelas lan manfaat. Bermanfaat bagi makhluk Sarjana maupun Non Sarjana.

Yang pasti, besok itu pas para Sarjana Ori maupun Sarjana KW di Wisuda, nduk sekitar gedung tempat acara biasanya banyak orang buka stand foto wisuda, jual makanan, minuman, souvenir dll, mungkin itu sedikit manfaat Wisudanya para Sarjana buat orang Non Sarjana atau Menjelang Sarjana.

Doaku, semoga saja besok itu pelaksanaan Wisuda terlaksana tanpa halangan, rintangan membentang yang menjadi masalah atau menjadi beban pikiran. Amiiinnn... Yang harus disadari, sekarang Wisbengi Reeeekkk......sumonggo kelonan riyen. Hehohehoheho

Kanjeng Sunan Ulil

Bukan Soal Bandingnya “Derajat Keasaman” Kepada “Uang Muka” Apalagi KLB Demokrat


Selamat berjumpa lagi dengan saya Dulur, tau kan sampeyan siapa saya? Heuheuheu …

Saya disini bukan sebagai Presiden Republik Rakyat CSS MoNyet lho… apalagi sebagai DP. Ups..maaf, ndak boleh ngomong jorok ya? Heuheuheu … saya sekarang ini lagi akting jadi kata-kata dulur. Ya, Cuma kata-kata. Boleh dilihat, boleh dibaca, boleh juga nggak di apa-apakan.

Sampeyan tau Ponokawan nggak? Itu loh, golongane Semar dan anak-anaknya; Gareng, Petruk lan Bagong. Beberapa hari yang lalu, tepatnya bersamaan dengan terpilihnya Pak SBY sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, mereka njagong di teras rumah sore-sore sambil makan weci anget buatan tetangga.

Gareng: “menara tandon air di UIN Malang boleh tetap seperti itu modelnya sampai kapanpun. Tapi, yang namanya organisasi –sambil lek ngomong ‘G’ nya di khhaaaa’ khhhaaa’ no, orkhanisasi, harus bergerak, berubah menjadi tambah mbois. Pokok’e jangan sampai kadernya cinta kepada kemapanan. Karena mapan itu mandek dan identik dengan turu!!”

“tapi opo MUBES kudu banting-bantingan kertas? Apa harus pake tangis dan bentak-bentakan, Cak Gareng?” jarene Bagong.

“lhoo… jusssstttruuuu ittuuu Gong… Jusssstttttrrrr…..”
“hasssyy… opo ae wong-wong iki. Ngemengepe ae blehh? Iki lho gorengan anget. O iya Barca vs PSG berape-berape nih jadinye?” Petruk nyauti sambil bibirnya belepotan petis.

Selidik punya selidik, dadakno itu tadi komentarnya Gareng yang cerewet tapi tulus, Bagong yang selalu membantah dan Petruk yang modelnya easy going, selalu menganggap enteng segala sesuatu. Mereka njagong bahwa bersamaan dengan KLB Partai Demokrat di Bali kemarin, ternyata juga ada acara yang sederhana dan syahdu tapi manfaatnya bisa lebih penting daripada KLB Partai Demokrat. Bedanya, ya cuma nggak masuk TV aja. Heuheuheu …

MUBES namanya Dulur … Musyawarah Besar karena berlangsung di tempat yang besar, Musyawarah Beser karena lokasinya dingin mengakibatkan pesertanya diluk-diluk pipis. Heuheuheu … Yang jelas, besar atau nggak musyawarahnya, efek dan manfaatnya sudah pasti lebih keren dari KLB Demokrat. Camkan itu Sodara!!!

Lah gimana mau nggak keren, wong semua wajah kehidupan berlangsung disana. Dari awal sampai akhir acara dihiasi dengan canda tawa, marah, hingga sedih dan tangis pun tak ketinggalan ikut-ikutan juga. Dan semuanya itu dilakukan bukan dengan banyak ‘karena’, nggak kayak Kongres Partai yang ‘karena’nya banyak sekali, dari mulai karena fulus sampek karena kursi presiden. Tapi lek MUBES mboten Dulur, sekali lagi mboten. ‘Karena’nya cuma satu, demi kemajuan dan kelebihbaikan organisasi.

Yang sampeyan harus pahami Dulur, MUBES itu cuma cuilan tok, cuma sak crut dari indahnya menyelami lautan organisasi. Diluar MUBES, kalo kita sadar banyak sekali mutiara-mutiara hikmah yang bisa kita ambil dari kerasnya cangkang organisasi. Wuiiisssyyy!!! Bahasae bergaya. Heuheuheu …

Padahal udah berkali kali Ponokawan Kyai Semar ngilingno kita semua lewat nasehat-nasehat kepada anak-anaknya. “Mbegegeg ugeg-ugeg hmel hmel sadulitho, heeeeee anak-anakku Gareng, Petruk lan Bagong. Ilingo tholee,,,sekolah itu kalo niatnya untuk nilai bagus, hal apapun lek niatnya untuk mendapat prestasi, gelar dan pengakuan saja, dapatnya yo mung kuwi. Itu cuma nilai jual untuk nglakoni urip. Lah modal utamanya adalah pemantaban kualitas diri, daya juang, daya kreatif dll. Hidup ini keras nggeerr, penuh perjuangan dan pengorbanan. Olah rasa, mengasah hati, pikiran dan kreatifitas, sampai belajar memahami bahwa hidup ini bermacam-macam dan nggak ada yang kongkrit, bahwa semuanya selalu bergerak dan berubah. Pastinya melibatkan perjuangan dan pengorbanan. Itu semua nggak akan kamu temukan di dalam ruangan gedung B, gedung A. Tapi justru di komunitas, organisasi tempatmu berada, disitulah kawah untuk berlatih nglakoni urip yang sebenarnya.”

Ibarat peribahasa anjing menggonggong kafilah tetap berlalu. Kita boleh kok nggak ngreken omongannya Semar tadi. Lah wong dia cuma wayang, bisa berdiri tegak kalo mancep di gedebog pisang dan bisa njoget-njoget kalo digerakkan oleh dalang.heuheuheu … Tapi diluar itu semua dulur, hidup adalah pilihan. Kalo nggak ini ya itu, kita bebas memilih ini atau itu asal konsisten dan komitmen terhadap ini atau itu.

Justru yang sekarang harus kita sadari bersama adalah sekolah, organisasi dan ngapalno qur’an bukanlah balapan sepeda yang saling dahulu-mendahului, sehingga kita jadi bingung mana yang didahulukan dan mana yang didahului. Ketiganya adalah elemen penting untuk mewujudkan cita-citanya Pak Rektor, yaitu Insan Ulul Albab. Heuheuheu … Ibarat bajak laut, sekolah adalah kapal, organisasi adalah mboisnya kualitas kita sebagai Sang Nahkoda, sedangkan alquran adalah kompas pedoman kita mengarungi samudera kehidupan. Semua itu harus menyatu, nyawiji dalam diri kita.

Kocap kacarita…lain cerita....

Putri Duyung yang lagi tamasya nduk Pantai Balekambang dulinan batang pohon di pasir pantai  dan mbentuk tulisan: SELAMAT KEPADA DULURKU AFIF SEBAGAI KETUA CSS MORA UIN MALANG 2013-2014, SEMOGA MASALAH SELALU ADA AGAR MENJADI DEWASA. YANG PENTING JANGAN FILM DEWASA. Heu…Heu…Heu…

Cekap semanten, salam dari Negeri Seberang RRCM. Sekian terima kasih
Heuheuheuheuheuheu